SISTEM INFORMASI
Sistem informasi ( SI ) merpakan gabungan dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam penjelasan ini, istilah yang dipakai untuk merujuk tidak hanya untuk penggunaan organisasi teknologi informasi dan komunikasi ( TIK ) , tetapi juga untuk orang berinteraksi dengan teknologi dalam mendukung proses bisnis.
Secara luas sistem informasi bisa dijelaskan sebagai suatu sistem didalam sebuah organisasi yang merupakan pencampuran dari beberapa orang, teknologi, fasilitas, media prosedur & penganendalian yang ditunjukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, melakukan proses tipe transaksi rutin memberikan sinyal kepada suatu manajemen terhadap segala pristiwa yang bersifat eksternal maupun internal dan memberikan suatu informasi yang nantinya dijadikan sebagai pengambilan sebuah keputusan. Ada beberapa menurut para ahli yang mendefinisikan sistem informasi sebagai berikut :
1.1 Erwan Arbie
Menurut Erwin Arbie Sistem informasi merupakan suatu sistem dari dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, bantuan dan dukungan oprerasi, bersifat manajerial dan suatu organisasi dan membantu memfasilitasi penyediaan laporan yang diperlukan
1.2 Tafri D.Muhyuzir
Menurut Tafri D.Muhyuzir Sistem informasi ialah data yang dikumpulkan , diklasifikasi dan diolah sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah informasi entitas terkait tunggal dan mendukung satu sama lain sehingga menjadi informasi berharga bagi mereka yang menerimanya.
1.3 O'Brien
Menurut O'Brien Sistem informasi ialah kombinasi dari setiap unit dikelola orang ( Orang ), Hardware ( Perangkat Keras ) , Software ( Perangkat Lunak ), jaringan komputer dan jaringan komunikasi data ( Komunikasi ) , dan database ( Basis data ) yang mengumpulkan, mengubah dan menyebarkan informasi tentang yang bentuk organisasi.
Mengenai definisi Informasi / SI . disini ACL - Network mengenali juga arti dari Data , antaralain data merupakan sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu pengolahan. data bisa berujut suatu keadaan, gambar, suara, huruf, angka, matematika, bahasa ataupun simbol - simbol lainya yang bisa kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupun suatu konsep. adapun penjelasan data dari para ahli :
Pada pembahasan kali ini , ACL - Network akan menjelaskan mengenai Data Informasi dan terdiri dari 2 (dua) bagian antara lain :
- Data Centralisasi
- Data Decentralisasi
untuk pengertian dari point di atas, ACL - Network akan menyajikan definisi beserta Contohnya pada artikel di bawah :
A. Sistem Informasi Sentralisasi ( SI Terpusat )
Sistem Informasi sentralisasi ( Sistem Informasi Terpusat ) merupakan sistem yang menetapkan data informasi terpusat yang umumnya bersifat tertutup untuk umum dan distribusi terpusat, memiliki mainframe sebagai sumber basis data dan internet. karakteristik utama pendekatan terpusat adalah termasuk kontrol. efisiensi dan ekonomi misalnya sebuah sistem pengarsipan terpusat dimana catatan untuk beberapa orang da unit yang terletak di salah satu lokasi pusat dan umumnya dibawah kendali orang staf catatan atau dalam kasus besar sistem pengarsipan terpusat.
1. Keuntunganya :
a. Tanggung Jawab dengan mudah ditempatkan
b. Efektif penggunaan peralatan, perlengkapan dan ruang
c. Semua data terkait disimpan bersama - sama
d. Memberikan kontrol terpusat menggunakan teknologi
e. Mengurangi duplikasi dan peningkatan keamanan
f. Informasi bergerak cepat, terutama dalam keadaan darurat.
g. Duplikasi fungsi dan fasilitas yang diminimalkan pada giliranya mengurangi biaya.
2. Kekuranganya :
a. Dapat mengakibatkan peningaktan sistem pengarsipan pribadi
b. Membutuhkan waktu extra.
c. Pengembangan sistem dan arus informasi yang cepat.
d. Biaya pengembangan yang rendah.
e. Keberhasilan organisasi tergantung pada kompetensi eksekutif yang mungkin cukup beresiko.
B. Sistem Informasi Desentralisasi ( SI Terdistribusi )
Merupakan pemrosesan dilakukan dimasin - masing pengguna yang dibagi menjadi dua yaitu peer to peer dan sistem terdistribusi. Penempatan data atau informasi dan aplikasi yang digunakan untuk memperoleh informasi diletakan secara tersebar karena desentralisasi ini merupakan kebalikan dari sentralisasi.
1. Keuntunganya :
a. Desentralisasi mengurangi beban kerja eksekutif
b. Pengambilan keputusan lebih cepat
c. Meningkatkan biaya administrasi dari setiap divisi / departemen.
d. Tidak memerlukan " Extra " ruang yang diperlukan untuk file terpusat
2. Kekuranganya :
a. Harus ada fasilitas dan personal terlatih dari setiap divisi / departemen.
b. Kurangnya keseragaman dan prosedur konsistem sebagai departemen.
c. Kurang penganalisisan serta pengontrolan informasi.
d. Kurangnya keseragaman atau konsistensi.
Belum ada tanggapan untuk "SISTEM INFORMASI"
Post a Comment